Pelaku bom bunuh diri di masjid Mapolresta Cirebon, Jumat kemarin, berhasil diindentifikasi pihak kepolisian, diduga dilakukan seorang pria bernama M Syarif.

Setelah foto pelaku disiarkan polisi melalui televisi, seorang pria mengaku paman Syarif, Elang Rasid, yakin kalau pelaku adalah keponakannya. Hal tersebut juga dibenarkan oleh istri Syarif di Majalengka, Jawa Barat.

"Mereka mengatakan foto itu benar suaminya (M Syarif),” kata Rasid menceritakan percakapan dengan istri Syarif via telepon, Sabtu (16/4).

Dikatakan Rasid, pembicaraan melalui telpon tersebut dilakukan saat kedua orang tua Syarif bersama pihak kepolisian datang ke rumah istri pelaku di Majalengka.

Menurut Rasid, orangtua Syarif dijemput polisi untuk diminta mengantarkan ke rumah istri Syarif di Majalengka, sembari menunjukkan foto pelaku bom.

"Sekitar jam 10-an tadi malam, kedua orang tuanya dan adiknya ada yang jemput, mereka minta di antar ke rumah istri M. Syarif di Majalengka dengan melihatkan foto,” kata Rasid.

Sejak 2 April lalu, Syarif berpamitan kepada istrinya untuk pulang ke rumah orangtuanya di Cirebon. Namun, sejak itu anak keempat dari delapan bersaudara tidak pernah melakukan kontak lagi dengan istri maupun keluarganya. Syarif, bahkan tidak pernah pulang ke rumah orangtuanya.

Berikut Breaking News dari Metrotv



Korban luka akibat ledakan bom bunuh diri di Cirebon tersebut al:

1. Kapolres Cirebon Kota, AKBP Herukoco
2. Kabag Sumda
3. Kasat Intelkam
4. Bripda Anton Helmi
5. Kasat Lantas
6. Kanit Propam
7. Iptu Harsita
8. Aiptu Sukirno
9. Aiptu Tata Kurniawan
10. Aiptu Yon Patriono
11. Briptu Septian
12. Briptu Devan
13. Aipda Durahim
14. Pengtu Mashuri
15. Pendatu Teten Rustendi
16. Pendatu Dedi
17. Briptu Sugiarto
18. Ipda H Mukali
19. Briptu Heri
20. Briptu Ade Kartiwa
21. Aiptu Edi Heryadi
22. Yadi
23. Bripda Asnawi Latif
24. Rahmat Sunyoto
25. Bripka Suratmoko
26. Bripka Rozak